Resep Selamat Akhirat; Bekerja Sesuai Ilmu!

Di akhirat nanti, sebagaimana dijelaskan dalam hadits Nabi s.a.w. bahwa manusia nanti tidak akan diberangkatkan ke surga, juga tidak ke neraka sebelum ditanya 4 hal.


Salah satu pertanyaan dari 4 pertanyaan itu adalah terkait dengan ilmu yang kita miliki, kita manfaatkan untuk apa?


Maka seorang muslim, sejatinya harus memanfaatkan ilmu yang sudah ia dapat untuk kemaslahatan umat. Apapun bidangnya. Karena sama sekali tidak ada ilmu yang tidak baik, semuanya baik dan berguna. Dan semuanya bisa menuntun kita ke surga.


Tidak ada dominasi satu ilmu bahwa hanya ilmu itu yang mengarahkan ke surga, ilmu lain tidak bisa. Tidak ada seperti itu. Semua ilmu bisa mengarahkan pemiliknya ke surga, tapi tidak jarang itu disalahgunakan yang akhirnya menjerumuskannya ke dalam kubangan dosa.


Ilmu agama pun, tidak selamanya bisa mengarahkan ke surga. Toh banyak ahli ilmu agama, akan tetapi tidak digunakan dengan jalur yang baik dan benar. Menghina, mencaci, merasa benar sendiri, menghakimi tanpa memberi solusi, menakuti-nakuti tanpa memotivasi, menuduh sana sini dengan dalih menjaga agama suci tapi tuduhannya tanpa bukti. Tidak ada manfaat yang diberi.


Tapi juga ilmu umum, yang secara kasat mata tidak bernilai ukhrawi akan tetapi justru itu yang membuat pemiliknya ke surga; karena dengan disiplin ilmu tersebut banyak manfaat yang ia berikan.


Dalam mata agama, orang yang baik itu yang banyak manfaatnya, apapun kehaliannya. bukan yang banyak ilmunya saja.


Maka, renungkan ilmu yang sudah Allah s.w.t. anugerahkan kepada kita. Berapa banyak orang yang punya keinginan sama terhadap ilmu tersebut, tapi akhirnya Allah s.w.t. memberi kita kesempatan dan memahamkan kita untuk itu. Setelahnya apa yang kita bisa berikan manfaat dengan ilmu tersebut kepada khalayak?


Atau mau pindah jaluran ke jalur agama karena menganggap bahwa ilmu agama satu-satunya yang menyelamatkan? Saya tidak yakin itu benar.


Wallahul-musta'an

Comments

Popular posts from this blog

Buku Panduan Belajar Imla' Gratis

Jangan Terlena Dengan Hadits "Seseorang Akan Dikumpulkan Bersama Orang Yang Ia Cintai"

Ketika Nenek Menyusui Cucunya