Allah Memberikan ku 5 Riyal

Berikut ini adalah KISAH NYATA tentang betapa dekatnya Allah dengan hambanya, bahkan sangat dekat. Ia menjawab semua Do'a hambaNya. Kejadian ini terjadi kepada seseorang yang tak ingin disebutkan namanya, ketika ia sedang beribadah di masjidil Haram. Simaklah kisah menakjubkan ini.
Hari rabu, 22 Rabiul Tsani 1423 H
Ketika sholat Zuhur di Masjidil Harom Makkah, di bawah mimbar Muazdin. Setelah Iqomah seseorang mengisyaratkan pada ku agar aku mengisi shof kosong yang ada disamping nya, maka aku pun maju.
Selesai sholat,
aku mundur kebelakang duduk bersila dan mulai berzikir. Seketika aku melihat orang dengan tampilan yang agak kumuh, sepertinya ia pengemis Masjidil Harom. Tapi saat itu ia sangat tenang dan khusu' sekali, ia menaruh tangannya diatas paha sambil berdo'a kepada Allah malu-malu.
Kemudian aku merogoh kantong ku yang isinya ada beberapa uang riyal kertas; ada 5 riyal dan 10 riyal. Lalu aku keluarkan yang 5 riyal kemudian aku ulurkan tanganku padanya dan langsung ku taruh uang itu diatas tangannya. Merasakan ada sesuatu ditangannya, ia kaget lalu berkata "شكرا جزاك الله خيرا"   .
Ia mengangkat tangannya sambil mengisyaratkan penolakan. "kenapa tidak mengambilnya?" Tanya ku. Tapi Ia diam saja tak menjawab. Aku berkesimpulan bahwa ia bukan pengemis dan aku salah sasaran. Aku masukan kembali uang 5 riyal itu ke kantong.
Aku berdiri dan mundur beberapa langkah kemudian aku sholat sunnah (Ba'diyyah). Tetapi orang tadi selalu menoleh kearah ku, seakan-akan ingin menunggu sholat ku selesai.
Selesai sholat sunnah, ia mendekati ku dan memberikan salam.
"Berapa (riyal) yang kau berikan padaku tadi ?" ia bertanya tiba-tiba.
"Aku berikan dan kamu menolaknya tadi. Sekarang tak akan ku berikan bagimu 1 riyal sekalipun" jawabku.
"Aku bertanya padamu dengan nama Allah!! Berapa yang kau berikan padaku tadi?" tanyanya memaksaku menjawab.
"jangan bertanya dengan nama Allah! Sudah selesai urusan ku dengan mu!" jawabku agak kesal.
"tadi aku berdo'a kepada Allah agar memberikan ku uang 5 riyal!! Berapa kau berikan ku tadi?"katanya sambil memperjelas perkara.
Akupun kaget mendengar itu, lalu ku katakan padanya "Demi Allah, yang aku berikan padamu tadi 5 Riyal!!".
Orang itu pun menangis. " Apakah kau butuh (uang) lebih?" tanyaku. "Tidak" jawabnya.
Kemudian ia berkata " Subhanallah, tadi kau berikan uang padaku, aku masih sedang berdo'a pada Allah meminta 5 Riyal!"
"Lalu kenapa kau menolaknya?" tanyaku heran.
"Aku tidak menyangka, secepat itu Allah menjawab Do'aku!" katanya sambil menangis.
Aku pun takjub sambil berkata "Subhanallah!!! Sesungguhnya Allah maha mendengar, Maha dekat dan Maha menjawab. Ia tidak turun langsung untuk menjawab permintaan hambaNya, tapi ia gerakan hambaNya yang lain untuk melakukan itu. AllahuAkbar!".
Kemudian aku berikan pada orang itu 5 riyal yang tadi dan tambahan riyal yang lain, ia menerimanya yang 5 riyal dan menolak yang lain.

    وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ
"Dan jika Hambaku bertanya padamu (wahai Muhammad) tentangKu, maka Aku dekat. Aku menjawab Do'a hambaKu jika Ia berdo'a" (Al-Baqoroh 186)  

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Buku Panduan Belajar Imla' Gratis

Image
Assalamualikum para santri dan mahasantri Bagi antum-antum yang mengajar bhs.arab baik itu dipesantren atau atau privat dan sejenisnya. Atau Mengajar bhs. Arab juga dengan subjek imla’(tata cara menulis bhs arab), lalu kesulitan mencari tutorial atau buku muqorror untuk di ajarkan ke peserta didik.  Saat ini saya mempunyai buku panduan belajar Imla’ yang mungkin bisa antum gunakan dan insyaAllah bermanfaat. Buku panduan ini saya telah susun setahun yang lalu dan telah diedit oleh dosen saya asal Sudan yang ahli bhs.arab. judul buku ini   قواعد الإملاء للمبتدئين Tentang buku ini :
read more

Jangan Terlena Dengan Hadits "Seseorang Akan Dikumpulkan Bersama Orang Yang Ia Cintai"

Image
gambar: feelislam.com Ada hadits Nabi saw, dan ini shohih mengatakan bahwa: [المرأ مع من أحب]" Al-mar'u Ma'a man Ahabba " (seseorang itu akan bersama siapa yang ia cintai) maksud hadits tersebut seperti banyak dikatakan oleh Ulama ialah, seorang Muslim akan dibangkitkan nanti di hari kiamat dan dikumpulkan bersama orang-orang yang ia cintai. Maka beruntung mereka yang mencintai orang-orang sholih, karena tempatnya indah dan nikmat. Karena sudah dijanjikan oleh Allah swt bahwa orang yang baik dan selalu beribadah menjadi golongan yang Abror dan tempatnya di surga. Jadi mencintai mereka sama saja membuat diri terselamtkan. Terlebih lagi yang dicintai itu seorang Nabi Muhammad saw. Dan sungguh rugi mereka yang cinta bukan kepada orang-orang baik, karena mereka akan dikumpulkan bersama mereka di akhirat kelak, dan apakah mereka-mereka itu akan ditempatkan ditempat yang indah?  Jadi tinggal pilih, mau kemana kita diakhirat nanti, ya tinggal pintar-pinta
read more

Ketika Nenek Menyusui Cucunya

Image
Mungkin sekarang bukan hal yang aneh lagi kalau ada orang tua yang menyusui cucunya, melihat banyaknya ibu-ibu muda, bahkan sangat muda yang sudah melahirkan anak, tapi masih sangat disibukkan dengan pekerjaan. Sulusi yang paling sering diambil ialah menitipkan anak itu ke orang tuanya. Selaikn aman, cara ini juga dinilai sebagai cara yang efisien dan juga ekonomis, karena tidak ada orang tua yang meminta 'digaji' ketika merawat cucunya sendiri. Dan ternyata, menitipkan anak ke orang tua juga tidak terbatas pada masalah merawat ketika si ibu muda ini bekerja. Akan tetapi lebih dari itu, tidak jarang ada orang tua yang dititipkan cucunya itu malah menjadi ibu susu bagi cucunya.   Ya. Karena bagaimanapun kebutuhan bayi akan asi sangat besar, sedangkan si ibu muda tidak punya waktu dan kesempatan untuk memenuhi kebutuhan bayinya tersebut, maka jadilah sang nenek sebagai ibu ASI buat cucunya. Ada lagi mungkin factor yang umum, walaupun jarang, yaitu
read more